Lady Gaga saat di India (REUTERS/Parivartan Sharma)
VIVAnews - Bukan Lady Gaga namanya jika hanyut dalam budaya pop. Pelantun tembang 'Bad Romance' itu begitu menyukai hal-hal nyeleneh yang membuat mata publik terbelalak. Mulai dari gaya busana, rambut, make up, hingga pilihan kosmetika.
Demi menjaga kehalusan kulitnya, Gaga terpikat dengan metode perawatan yang membuka tren kecantikan tahun ini: Darah Naga.
Wujudnya semacam serum cair atau gel yang bekerja untuk meremajakan kulit. Tanpa jarum suntik atau sayatan, produk ini menjanjikan kulit lebih padat, juga meningkatkan elastisitas, mengangkat sel kulit mati, dan melindungi kulit dari risiko penuaan dini atau keriput.
Mendengar namanya memang cukup ekstrem dan membuat bergidik. Tapi tunggu dulu, serum ini bukan tercipta dari darah naga sungguhan, melainkan berasal dari getah merah pohon sangre de drago. Pohon ini sangat langka, hanya ditemukan di Pulau Soqotra, Yaman
Sebelum kemunculan serum ini, sejumlah wanita mengatasi kulit wajah kendur dengan menyuntikkan cairan pengisi dermal ke pipi. Namun, prosedur yang dikenal dengan Restylane ini mengundang masalah yang biasa dikenal dengan 'pipi bantal'. Cara ini tak populer karena bisa menekan dan memperkecil bukaan mata.
Seperti dikutip harian Daily Mail, juru bicara Rodial yang memasarkan 'Darah Naga', mengatakan, "Dengan serum baru kami, wanita termasuk selebritas mampu mendapatkan kembali kulit wajah mereka yang padat dan kencang, tanpa membuat pipi menggelembung." (ren)
Baca juga:
Ritual Khusus, Lady Gaga Mandi Darah?
Aroma Ganjil Parfum Lady Gaga
• VIVAnews
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.
Kirim Komentar
Anda harus Login untuk mengirimkan komentar
No comments :
Post a Comment