Kelelahan (doc Corbis)
VIVAnews - Pekerjaan menuntut Anda untuk selalu ramah dan memperlihatkan senyum pada tiap orang? Kelelahan emosi kemungkinan besar akan Anda rasakan. Senyum dan keramahan, mungkin dianggap hal sederhana, tapi jika dipaksa, bisa menimbulkan kelelahan yang luar biasa.
Servis berupa senyuman, menurut penelitian yang dilakukan tim dari University of Northampton Business School, Inggris, menimbulkan 'biaya emosi' bagi para pekerja. Diketahui, pekerja yang dipaksa untuk tampil ramah di depan pelanggan, dapat meninggalkan kelelahan emosi dan sikap sinis.
Tim peneliti yang merupakan para psikolog, memberikan kuesioner pada 199, staf pelayanan pelanggan. Hasil dari kuesioner dibuat pengukuran, untuk mengetahui sejauh mana mereka diminta untuk mensimulasikan emosi dalam pekerjaan. Termasuk, seberapa besar usaha mereka untuk menjadi ramah dan level kelelahan emosi dan sikap sinis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang yang merasa harus berupaya besar untuk mensimulasikan keceriaan secara signifikan, sangat mungkin mengalami kelelahan emosi. Penelitian ini memiliki dua implikasi praktis.
"Pertama dalam tahap perekrutan, para calon pekerja harus diidentifikasi level kerentanan terhadap kelelahan emosi. Lalu kedua, perusahaan harus memiliki mekanisme, untuk membantu karyawan membangun sumber daya yang membantu mereka mengatasi problem emosi ketika berhadapan dengan pelanggan," kata Dr Quinoqes-Garcia, kepala peneliti, seperti dikutip dari Daily Mail.
• VIVAnews
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.
Kirim Komentar
Anda harus Login untuk mengirimkan komentar
No comments :
Post a Comment