Pala (nutmeg)
VIVAnews - Overdosis membuat tubuh Anda tidak seimbang. Ujungnya Anda akan keracunan. Banyak yang tertolong, tapi kerap kali juga tidak. Pingsan, lalu nyawa pergi. Sudah sering kita dengar orang meregang nyawa karena overdosis obat. Juga minuman keras.
Selama ini, yang dikenal luas cuma overdosis obat-obatan dan minuman keras. Padahal sejumlah makanan yang kita kunyah sehari-sehari-- meski tidak mematikan -- bakal menganggu jika berlebihan. Dikutip dari My Health News Daily berikut sejumlah makanan itu.
Pala Aroma khasnya selalu membuat makanan menjadi nikmat. Namun, semuanya akan berubah ketika dikonsumsi secarah berlebih. Rempah ini juga dijadikan sebagai obat halusinogen. Halusinogen adalah jenis NAPZA yang dapat menimbuklan efek halusinan yang bersifat mengubah perasaan, pikiran dan seringkali menciptakan daya pandang yang berbeda. Efek samping ini akan timbul 3-8 jam setelah dikonsumsi.
Air putih Pedoman konvensional minum 8 gelas air putih sehari kini terbukti menjadi mitos. Tapi jika berlebih, keracunan air juga dapat terjadi. Hal ini terjadi jika air yang dikonsumsi terlalu banyak dapat mencairkan konsentrasi sodium dalam darah, berakibat pada ketidakseimbangan elektrolit yang memicu terjadinya hiponatremia. Elektrolit adalah garam ion sederhana yang digunakan oleh sel untuk memindahkan cairan serta pesan saraf yang masuk dan keluar dalam tubuh. Tanpa elektrolit, maka sel dalam tubuh tidak mampu berfungsi. Belimbing Keracunan akibat mengkonsumsi buah berbentuk bintang ini terjadi pertama kali di Malaysia (1980). Ditemukannya efek depresi pada sistem saraf pusat. Dikonsumsi dalam jumlah normal belimbing sangat aman, tetapi tidak bagi pemderita gagal ginjal akut. Gejala umum yang terjadi akibat keracunan belimbing adalah cegukan, muntah, insomnia dan gangguan kesadaran.
Kopi Tanpa secangkir kopi di pagi hari, aktivitas pun terhambat. Inilah yang sering diungkapkan oleh para penikmat kopi sejati. Menurut Mayo Clinic, mengkonsumsi kafein lebih dari 600-900 mg/hari akat mengakibatkan insomnia, gelisah, denyut jantung tak teratur, tremor otot, dan sakit kepala.
Teh kombucha Kombucha adalah teh hasil dari fermentasi jamur kombucha. Biasanya teh ini dujual di toko kesehatan. Teh ini juga dikenal sebagai minuman yang memberikan efek kekebalan bagi tubuh. Konsumsi yang berlebih akan sangat berdampak buruk bagi para penderita penyakit akut. seperti yang dialami oleh penderita HIV di Los Angels, setelah 12 jam mengkonsumsi kombucha ia mengalamai sesak napas, suhu tubuh naik hingga 39,4 derajat, dan menjadi agresif.
Tuna sushi Pecinta sushi waspadalah, makan teralu banyak ikan tuna mentah dapat meningkatkan asupan merkuri. Ikan yang menduduki rantai makanan paling atas, seperti ikan tuna sirup biru, dapat berakumulasi merkuri karena mereka mengkonsumsi ikan yang lebih kecil. Menurut penilitaian yang dipublikasikan lewat jurnal Biology Letters pada tahun 2010, menunjukkan kandungan merkuri pada ikan tuna di restoran sushi lebi tinggi dibandingkan yang dijual di supermarket.
Wortel Sayuran kaya vitamin, mineral dan serat sangat baik untuk tubuh. Tapi makan teralu banyak wortel akan membuat overdosis betakaroten yang akan membuat kulit menjadi hitam. Penyakit ini dikenal dengan nama karotenemia. Jumlah yang berlebih cenderung menumpuk pada lapisan terluar kulit, sehingga warna kulit berubah terutama pada bagian telapak tangan, telapak kai, lutut dan daerah hidung. Kasus ini biasanya banya terjadi pada bayi ketika mereka mereka sering menkonsumsi bubur yang dicampur dengan wortel.
• VIVAnews
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.
Kirim Komentar
Anda harus Login untuk mengirimkan komentar
No comments :
Post a Comment