KOMPAS.com — Tubuh kembali seperti saat sebelum hamil pasti menjadi dambaan setiap ibu setelah persalinan. Oleh karena itu, banyak para ibu baru yang ingin segera melakukan latihan agar berat badan kembali seperti semula. Meski Anda memaksa diri untuk kembali beraktivitas seperti semula, akan lebih baik jika Anda menunda latihan sampai tubuh benar-benar siap. Berikut langkah-langkah untuk memulai latihan setelah Anda melahirkan.
Tak usah buru-buru
Kebanyakan dokter akan menyarankan Anda melakukan latihan setelah 4-6 minggu pascamelahirkan. Meskipun demikian, sebagian perempuan lain memiliki tubuh yang lebih cepat siap untuk berolahraga kembali. Jika Anda melahirkan melalui operasi caesar, Anda butuh waktu lebih lama untuk memulihkan diri. Percayalah, akan lebih baik bila Anda menunggu hingga tubuh Anda benar-benar siap. Latihan terlalu dini dapat menambah stres pada tubuh dan menyebabkan pemulihan diri memakan waktu lebih lama.
Dengarkan tubuh Anda
Jika selama kehamilan berlangsung Anda sudah rutin berolahraga, kemungkinan besar akan lebih mudah mengembalikan bentuk tubuh Anda seperti semula. Olahraga rutin memang akan sulit dilakukan jika selama kehamilan Anda mengalami kelelahan, mual, dan pusing yang berlebihan. Seusai melahirkan, Anda mungkin juga tidak bisa langsung latihan lagi. Bila hal ini terjadi, santai saja, dan dengarkan apa kata tubuh Anda. Dengan perencanaan yang matang, kekuatan Anda akan kembali.
Jangan lupa kegel
Kegel merupakan bagian dari latihan yang sangat penting pascamelahirkan. Latihan kegel beberapa kali sepanjang hari akan membantu mempercepat proses penyembuhan setelah dokter melakukan episiotomi (sayatan untuk memperlebar vagina saat proses keluarnya bayi). Latihan ini juga dapat menyembuhkan wasir dan membantu mengontrol kandung kemih.
Latihan inti Anda
Bagian inti dari tubuh Anda yang harus dipulihkan adalah bagian tengah yang mencakup otot perut, punggung bawah, dan otot perut bagian samping (obliques). Memulihkan area ini memang sangat penting mengingat bagian inilah yang tegang selama kehamilan dan melahirkan, terutama punggung bawah. Mengencangkan otot-otot sekitar punggung dan perut akan memudahkan Anda mengembalikan perut Anda ke ukuran yang normal. Anda dapat melakukannya dengan berbaring dengan kedua tangan di samping kepala, lalu telapak tangan menyentuh lantai. Lakukan gerakan ke atas dan ke bawah (seperti gerakan kayang) 15 kali dalam sehari.
Cobalah yoga
Berbeda dengan latihan yang lainnya, yoga membantu Anda lebih fokus dan menjaga suasana hati tetap tenang. Salah satu gerakannya, pigeon pose, dapat meregangkan otot samping kaki dengan meletakkan salah satu kaki ke kaki lainnya. Biasanya latihan ini terasa tidak nyaman bagi ibu yang sedang hamil dan pascamelahirkan. Jika Anda belum siap meninggalkan bayi Anda di rumah, Anda juga bisa mengikuti kelas yoga bayi. Dengan demikian, Anda bisa tetap bersama bayi Anda dan bertemu dengan ibu-ibu baru lainnya.
Jangan terpengaruh apa yang dilakukan seleb
Langsung bertekad mengurangi berat badan sebanyak-banyaknya setelah melahirkan bukan hal yang sehat walaupun Anda tidak menyusui. Anda masih memerlukan energi lebih untuk mengurus bayi Anda. Jika menyusui, Anda juga butuh banyak kalori untuk memproduksi ASI.
Sebenarnya, siapa sih yang mengharapkan Anda untuk sesegera mungkin menjadi kurus? Suami, keluarga, atau teman-teman? Rasanya tidak ada. Tak usah menganggap Anda sama seperti selebriti, yang langsung langsing beberapa minggu setelah melahirkan. Itu terjadi karena mereka biasanya memiliki "pasukan" khusus untuk membantu merawat bayi mereka. Para pengasuh ini dipekerjakan sepanjang waktu sehingga sang selebriti bisa latihan lima hari seminggu, tujuh jam sehari. Mereka tinggal mengikuti program dari personal trainer dan ahli gizi mereka.
Latihan dengan bayi
Dalam beberapa bulan pertama setelah melahirkan, waktu latihan tentu sulit didapat. Bahkan, meluangkan waktu untuk ke kamar mandi saja rasanya sulit sekali. Akan tetapi, setelah si kecil dapat duduk sendiri, Anda bisa melakukan beberapa latihan dengan bayi Anda, misalnya menggendongnya lalu berjalan lebih cepat atau naik-turun tangga. Kali ini si kecil yang berperan penting dalam program Anda menurunkan berat badan karena ia bisa berfungsi sebagai beban untuk tubuh Anda. Kalau sudah begini, tidak perlu lagi ke gim untuk memainkan alat bukan?
Sumber: Babble
No comments :
Post a Comment