Frekuensi ibu hamil dengan anemia di Indonesia relatif tinggi yaitu 63,5% kekurangan gizi dan perhatiannya kurang terhadap ibu hamil merupakan predisposisi anamie defisiensi ibu hamil di Indonesia. Jika persediaan Fe minimal, maka setiap kehamilan akan menguras persediaan Fe tubuh dan akhirnya menimbulkan anemia pada kehamilan berikutnya. Pada kehamilan relatif terjadi anemia karena ibu hamil mengalami hemodilusi (pengencerah) dengan peningkatan volume 30% sampai 40% yang puncaknya pada kehamilan 32 – 34 minggu. Akan tetapi dalam kenyataan tidak semua ibu hamil yang anemia mendapat tablet zat besi meminumnya secara rutin. Hal ini disebabkan karena faktor ketidaktahuan pentingnya zat besi untuk kehamilannya. Dampak yang diakibatkan minum tablet zat besi dan peningkatan kadar Hb sesuai yang diharapkan. Faktor lain yang berhubungan dengan anemia adalah faktor sosial ekonomi yang rendah juga memegang peranan penting kaitannya dengan asupan gizi ibu selama hamil.
Penelitian adalah penelitian deskriptif, yang bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi anemia dalam kehamilan di BPS Yusriyana Karya Mukti Lampung Timur Tahun 2008.
Instrumen dalam penelitian menggunakan lembar koesioner kemudian dilakukan pengolahan data dan disajikan dalam tabel distribusi frekuensi. Subjek penelitian yaitu pada ibu hamil yang trimester III di BPS Yusriyana Karya Mukti Lampung Timur, sedangkan objek penelitiannya adalah para ibu hamil trimester III yang mengalami anemia. Populasi dalam penelitian adalah 18 orang ibu hamil yang mengalami anemia sehingga sampel pada penelitian ini adalah populasi yaitu seluruh populasi dijadikan sampel.
Berdasarkan hasil penelitian, diketahui faktor-faktor yang mempengaruhi anemia dalam kehamilan berdasarkan tingkat pengetahuan di BPS Yusriyana Karya Mukti Lampung Timur dalam kategori kurang yaitu 9 orang (51,39%), tingkat konsumsi tablet Fe 90 tablet dan tidak berturut-turut sebanyak 13 orang (72%) dan tingkat sosial ekonomi termasuk dalam ekonomi rendah yaitu sebanyak 10 orang (55%).
Kata Kunci : Faktor yang Mempengaruhi, Anemia, Kehamilan.
Penelitian adalah penelitian deskriptif, yang bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi anemia dalam kehamilan di BPS Yusriyana Karya Mukti Lampung Timur Tahun 2008.
Instrumen dalam penelitian menggunakan lembar koesioner kemudian dilakukan pengolahan data dan disajikan dalam tabel distribusi frekuensi. Subjek penelitian yaitu pada ibu hamil yang trimester III di BPS Yusriyana Karya Mukti Lampung Timur, sedangkan objek penelitiannya adalah para ibu hamil trimester III yang mengalami anemia. Populasi dalam penelitian adalah 18 orang ibu hamil yang mengalami anemia sehingga sampel pada penelitian ini adalah populasi yaitu seluruh populasi dijadikan sampel.
Berdasarkan hasil penelitian, diketahui faktor-faktor yang mempengaruhi anemia dalam kehamilan berdasarkan tingkat pengetahuan di BPS Yusriyana Karya Mukti Lampung Timur dalam kategori kurang yaitu 9 orang (51,39%), tingkat konsumsi tablet Fe 90 tablet dan tidak berturut-turut sebanyak 13 orang (72%) dan tingkat sosial ekonomi termasuk dalam ekonomi rendah yaitu sebanyak 10 orang (55%).
Kata Kunci : Faktor yang Mempengaruhi, Anemia, Kehamilan.
No comments :
Post a Comment