KOMPAS.com - Semua wanita pasti memiliki impian masing-masing di hari pernikahannya. Meski demikian, Anda mungkin tak ingin terlalu menghambur-hamburkan uang untuk hal yang tak terlalu penting seperti mengenakan gaun yang harganya senilai dengan tiga bulan gaji Anda. Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk mendapatkan penikahan yang sempurna namun dengan biaya yang masuk akal.
Perencana pernikahan profesional dari The Ideal Day, Chicago, Laura Patterson, memberikan beberapa tips untuk merencanakan hari pernikahan sesuai dengan budget yang Anda miliki.
Buat budget dengan detail. Hal ini merupakan salah satu kesalahan yang paling sering dilakukan oleh para calon pengantin. Membuat anggaran dengan detail mungkin merepotkan, namun sebenarnya tak serumit yang dibayangkan. Salah satunya, Anda bisa saja mencontek beberapa situs yang menawarkan contoh anggaran pernikahan di mana Anda bisa memasukkan angka dalam beberapa menit. Selain itu, cobalah minta bantuan teman-teman atau saudara Anda yang sudah menikah untuk membantu Anda menyusun anggaran.
"Terkadang saya benar-benar kecewa ketika klien saya mengatakan bahwa mereka tidak memiliki anggaran dalam pikirannya. Yang dipentingkan hanya 'buat saja tetap masuk akal' atau 'jangan potong bagian itu'. Padahal sebenarnya, standar anggaran yang masuk akal itu berbeda-beda untuk setiap orang," ungkap Laura.
Satu hal yang pasti, jangan sampai anggaran ini menjadikan Anda berutang sana-sini. "Saran saya buat anggaran yang sewajar dan serasional mungkin," tukasnya.
Pilih fotografer yang hebat. Foto merupakan salah satu kenangan yang bisa membangkitkan memori sepanjang masa. Karena itu, sebaiknya Anda tak usah terlalu menghemat untuk urusan dokumentasi. "Coba bayangkan setelah Anda menabung berbulan-bulan, tarik-ulur biaya, dan bekerja keras untuk menyiapkan hari pernikahan yang luar biasa, kemudian setelah perayaan itu selesai Anda tidak mendapatkan kenangan dan memori yang indah," tukas Laura.
Prioritas berikutnya:
Makanan dan Minuman
Apa yang paling diingat para tamu seusai menghadiri resepsi perkawinan? Tentunya hidangan yang lezat dan berlimpah ruah. "Makanan dan minuman merupakan hal yang harus dipersiapkan dan pasti akan menghabiskan waktu, energi, dan uang untuk memilihnya. Maka jangan remehkan untuk merencanakan pemilihannya dengan budget dan pilihan yang masuk akal," tukas Laura.
Jangan lupa untuk memperkirakan berapa jumlah tamu yang akan datang, agar tidak terlalu banyak makanan yang tersisa setelah pernikahan. Sebaliknya, pastikan juga tak ada tamu yang bakal kehabisan makanan.
Siapkan pengisi acara yang menghibur dan efektif. Artinya, pengisi acara yang Anda pilih mampu memenuhi selera semua kelas dan golongan. Bila tamu Anda bercampur dengan tamu dari pihak keluarga, sebaiknya jangan memilih band dengan lagu-lagu yang hanya dikenal oleh kalangan muda. Buat pilihan lagu-lagu yang mewakili kalangan orangtua dan kalangan muda. Untuk memangkas biaya, Anda tak harus menggunakan full band untuk pengisi acara. Menyewa penyanyi dengan organ tunggal juga boleh.
Coret pernak-pernik yang mahal. Karena terpaku pada resepsi perkawinan yang dibuat orang lain, Anda jadi tergerak untuk menggunakan pernak-pernik yang sama. Padahal, itu akan membuat budget Anda membengkak. Misalnya, undangan pernikahan yang mewah (namun menghabiskan tempat dan memboroskan biaya kurir karena menjadi berat), suvenir yang dibuat secara khusus, belum lagi tambahan acara bersulang atau pernak-pernik lain yang tak perlu. Percayalah, hal semacam itu tak harus jadi prioritas kan?
Sumber: Shine
No comments :
Post a Comment